Rona bahagia tidak bisa disembunyikan dari wajah Eri Haryadi (16), warga Karang Harapan, Tarakan Barat ketika menerima bantuan sandang lebaran dari Rumah Yatim cabang Kalimantan Utara.
Eri mengaku jika baru kali ini dirinya menerima bantuan sandang untuk lebaran. "Alhamdulillah terima kasih Rumah Yatim dan donatur, jarang sekali saya dibelikan baju lebaran dan baru pertama kali ini saya menerima bantuan sandang. Saya sangat senang karena dibulan Ramadhan ini bisa menggunakan baju baru," tuturnya penuh haru.
Karena bantuan yang diberikan terdiri dari dua buah baju koko, dua sarung dan dua koko, Eri mengatakan akan membaginya dengan sang adik. "Saya cukup satu aja, Alhamdulillah untuk satunya buat adik, biar dia tambah semangat nanti lebaran nya," katanya.
Kepada tim Rumah Yatim Kaltara, Eri bercerita jika sudah bertahun-tahun ibunya tidak bisa membelikan baju lebaran. Hal itu karena kondisi ekonomi sang ibu yang sangat terbatas.
"Sejak ayah sakit stroke, ibu kerja sendiri sebagai tukang ojek. Sejak saat itu ibu kesulitan untuk membelikan baju lebaran untuk saya dan ketiga adik. Biar ibu ga tambah susah, saya selalu bilang kalo saya ga perlu dibelikan baju lebaran, biar adik-adik saja yang beli. Biar ibu ga cape, aku bantu ibu cari uang dengan jadi serabutan sepulang sekolah," tutur Eri.
Selain untuk membantu sang ibu mencari nafkah, tujuan lain Eri bekerja ialah ingin terus sekolah supaya kejadian putus sekolah selama tiga tahun tidak terjadi lagi padanya. Eri sangat ingin bisa sekolah sampai perguruan tinggi dan bekerja di perusahaan supaya ia bisa mengangkat derajat keluarga, menyembuhkan sang ayah, dan menyekolahkan ketiga adiknya.
"Eri sangat layak menerima bantuan ini, mudah-mudahan bantuan ini bisa memberikan banyak manfaat, berkah dan kebahagiaan untuknya. Terima kasih kepada semua donatur yang telah menitipkan sedekahnya di Rumah Yatim, semoga kebaikan para donatur dibalas oleh Allah," ungkap Rahmat, kepala cabang Rumah Yatim Kaltara.
Author
Sinta Guslia