Rumah Yatim Jabodetabek selalu berusaha untuk berbagi kebaikan yang dapat bermanfaat untuk banyak orang salah satunya dengan menyalurkan program sarana prasarana untuk pondok pesantren. 

Rumah Yatim Jabodetabek memberikan bantuan penyaluran kebijakan dalam program sarana prasarana kepada pondok pesantren Toriqul Hidayah yang sebelumnya sudah diselesaikan pengeboran untuk air bersih dan diresmikannya MCK pondok pesantren Toriqul Hidayah. 

Saat ini masih dilakukan proses pembangunan kamar untuk para santri agar para santri bisa istirahat dan tidur dengan nyaman. 

Proses pembangunan kamar untuk para santri telah dilakukan pada satu minggu yang lalu dan saat ini pengerjaan baru selesai di tahap 95 persen. 

Pondok pesantren Toriqul Hidayah yang berlokasi di Desa Sukaseneng, Kecamatan Cikeusik, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten telah berdiri selama satu tahun terakhir yang dibangun hasil dari swadaya masyarakat karena melihat sangat dibutuhkanya tempat anak-anak untuk belajar. 

Pada awalnya pondok pesantren Toriqul Hidayah adalah TPQ dimana para santrinya hanya mengaji pada malam hari saja. 

Karena dilihat begitu antusias anak-anak mengaji akhirnya masyarakat dan ustad berinisiatif membangun pondok pesantren dan saat ini sudah ada 35 santri dan satriwati 

Salah satu alasan yang membuat Rumah Yatim berinisiatif melakukan penyaluran program sarana prasarana untuk pembangunan pondok pesantren ini ialah sudah lebih satu tahun pondok ini berdiri namun ketidak tersediaanya fasilitas MCK yang membuat para santri masih kesulitan ketika harus buang hajat, mereka harus pergi ke hutan, sedangkan untuk sekedar berwudhu ataupun mandi mereka harus berjalan ke tempat yang cukup jauh.

Hanya memanfaatkan kubangan air yang dibuat para santri, berukuran sekitar 4 x 5 meter untuk menampung air hujan, jika hujan lebat airnya terlihat kurang bersih karena bercampur tanah yang tergerus air, jika musim kemarau kubangan ini akan kering dan para santri diharuskan mencari tempat air yang lebih jauh.

Pondok pesantren yang terletak di perbatasan Kabupaten Pandeglang dan Lebak ini banyak bermukim para santri dari berbagai macam daerah di Banten Selatan. 

Pengurus pesantren bukan tidak berkeinginan untuk membangun fasilitas MCK yang layak namun mereka hanyalah seorang petani biasa di mana hanya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari saja dirinya harus menjadi petani serabutan. 

Dengan diberikannya program sarana prasarana untuk pembangunan pondok pesantren Toriqul Hidayah, semoga dapat membuat Pesantren ini menjadi lebih layak dan nyaman sebagai tempat belajar serta menimba ilmu agama sehingga membuat para santri bisa lebih semangat lagi dalam menuntut ilmu agama. 

Ayo kita selalu dukung aksi kebaikan para relawan dengan memberikan infaq, sodaqoh serta tunaikan zakat di rumah-yatim.org silahkan klik tombol donasi.