Nasib sebatang kara diusia senja harus dijalani Normah (58) warga Jl. Tanjung Raya I, Gg. Mulia, Kelurahan Pontianak Timur, Kota Pontianak, Kalimantan Barat.

Suami dan anak satu-satunya telah meninggal dunia. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, ia hanya mengandalkan sedekah dari saudara dan tetangga sekitar.

Kepada relawan Rumah Yatim ia bercerita jika sudah dua hari ini ia kesulitan untuk makan karena beras habis dan ia pun tidak memiliki uang. Ia tidak berani meminta ke tetangga karena merasa tidak enak.

Mengetahui kondisi tersebut, Rumah Yatim cabang Kalimantan Barat memberikan bantuan biaya hidup berupa sembako dan santunan uang tunai untuk Normah.

Bantuan tersebut diberikan untuk meringankan beban dan membantu memenuhi kebutuhan hidup Normah. 

"Nenek Normah sangat senang sekali ketika diberikan bantuan ini. Tidak hentinya beliau mengucapkan banyak terima kasih kepada Rumah Yatim dan donatur yang telah membantunya. Mudah-mudahan bantuan ini bisa memberikan manfaat dan berkah untuk beliau," tutur Multi, salah satu relawan Rumah Yatim.