Seseorang yang mempunyai kebiasaan berjalan kaki secara rutin maka akan mendapatkan manfaat untuk kesehatannya. Karena kebiasaan berjalan kaki bisa mengurangi jumlah lemak yang ada di tubuh dengan mudah dan cepat. 

Dokter Michael Triangto, spesialis kedokteran olahraga di Slim + Health Sports Therapy menyatakan bahwa berjalan kaki mampu membakar lemak di dalam tubuh. Ia menjelaskan, jalan kaki adalah jenis olah raga aerobik yang memiliki tujuan untuk membakar lemak.

Dengan berjalan kaki sesungguhnya bisa mencegah beberapa penyakit salah satunya ialah penyakit obesitas. sebuah penelitian dalam Journal of Exercise Nutrition and Biochemistry menunjukkan, kebiasaan jalan kaki mampu membakar lemak dan bisa perkecil lingkar pinggang.

Berikut ini ada cara memaksimalkan fat burning atau membakar lemak dengan berjalan kaki. 

 1. Jalan cepat

Menambah kecepatan ketika berjalan atau jalan cepat juga mampu membakar kalori dan lemak lebih banyak. 

Penelitian dalam Journal Medicine & Science in Sports and Exercise menunjukan bahwa seseorang yang meningkatkan kecepatan ketika berjalan kaki, bisa membakar kalori lebih banyak.

Cara itu dapat dilaksanakan cuma dengan berjalan cepat atau berlari. Untuk beberapa orang yang terbiasa berjalan cepat, dapat juga mencoba seperti fast/power walking.

Fast/power walking adalah jalan cepat yang dilaksanakan dengan mengatur waktu jarak tempuh pada suatu rute. Kita harus usahakan rute tersebut bisa terselesaikan kurang dari waktu tempuh pada normalnya.

2. Berjalan di perbukitan 

Dilansir dari Eat This, dengan kita jalan kaki di perbukitan dipercaya dapat tingkatkan jumlah pembakaran kalori. Karena apabila kita berjalan di perbukitan, tingkat kesulitan bisa lebih tinggi daripada di jalan yang biasa atau datar.

Hal ini menjadikan otot-otot di tubuh kita harus bekerja lebih keras, sehingga menyebabkan lemak dalam tubuh bisa terbakar. Cara tersebut bisa membakar lemak yang tersimpan di bagian pinggul ataupun paha kita. 

3. Menggabungkan latihan olah raga lainnya. 

Lalu cara selanjutnya yang bisa dikalahkan untuk fat burning lebih banyak dengan berjalan kaki yaitu kita bisa menggabungkan aktivitas tersebut dengan gerakan olahraga yang lain. Misalnya kita bisa menambah gerakan olahraga seperti squat push up, squat thrust, gerakan lunges atau trisep dips. 

Dengan kita menambahkan gerakan olahraga yang lain pada saat berjalan kaki, kita bisa sekaligus membentuk otot dan meningkatkan detak jantung sehingga mampu melatih stamina tubuh kita agar menjadi lebih kuat. 

 4. Menambah beban ketika berjalan 

Kemudian cara selanjutnya yang bisa kita laksanakan untuk fat burning lebih banyak ialah dengan berjalan kaki tetapi menambah beban ketika berjalan.

Kita bisa membawa beban pemberat selama berjalan, guna untuk tingkatkan pembakaran lemak pada tubuh. 

Kita bisa Memulai dengan beban berbobot ringan dulu seperti 0,5 kg sampai 1 kg. Selain membawa beban berat kita juga bisa memakai pakaian tebal ketika berjalan. 

Terdapat sebuah studi yang menyimpulkan bahwa seseorang yang berjalan dengan menggunakan rompi di kecepatan 2,5 mil per jam (mph) bisa membakar kalori 12% lebih banyak dibandingkan orang yang tidak memakai rompi tersebut.

Dalam studi tersebut, rompi yang dipakai mempunyai bobot sekitar 15% dari berat badannya. Meskipun begitu pemakaian bobot rompi ini tidak boleh sembarangan. 

Itulah beberapa upaya atau cara untuk memaksimalkan fat burning dengan berjalan kaki yang bisa kita lakukan sehari-hari.