Beberapa hari lalu, Rumah Yatim area Jabodetabek mengunjungi Pondok Pesantren Miftahul Mubtadiin di Kampung Cikarang, Desa Karangpamidangan, Kecamatan Wanasalam, Kabupaten Lebak, Banten.
Selain bersilaturahmi tim Rumah Yatim juga berkesempatan memberikan bantuan pembangunan sarana pesantren. Bantuan yang diberikan berupa bahan bangunan seperti kayu, semen, hebel, batu alam, pasir, paku, pipa, semen dan asbes.
"Bantuan ini berasal dari aksi penggalangan dana Rumah Yatim secara daring di platform donasionline.id, Alhamdulillah banyak donatur yang tersentuh dan menitipkan rezekinya untuk membantu ponpes ini. Insya Allah jika para donatur menitipkan amanah lagi kepada Rumah Yatim, kami akan langsung menyalurkannya," tutur Ali Ridwan, salah satu relawan Rumah Yatim Jabodetabek.
Bencana kebakaran melanda ponpes Miftahul Mubtadiin pada April tahun lalu akibatnya seluruh bangunan serta isi ponpes yang terbuat dari kayu dan bambu hangus terbakar.
Beruntung tidak ada korban jiwa, namun akibat dari kejadian tersebut, para santri jadi tidak memiliki tempat belajar, ibadah dan istirahat. Al Quran milik ponpes pun hangus tidak tersisa.
Ponpes ini sudah berdiri sejak setahun lalu dari h, asil kerja keras para pengurus bekerja sebagai pengrajin gula aren. Ada sebanyak 30 santri yatim dan dhuafa belajar disana secara gratis. Sejak kejadian kebakaran, para santri dipulangkan.
"Mudah-mudahan pembangunan Ponpes berjalan lancar dan sukses agar para santri bisa secepatnya kembali mondok dan belajar disana. Terima kasih kepada para donatur yang telah membantu ponpes Miftahul Mubtadiin, semoga apa yang diberikan bisa menjadi berkah dan amal jariyah. Mudah-mudahan dengan berdirinya ponpes ini bisa menjadi manfaat dan berkah untuk para pengurus dan santri," tutur Ali.
Author
Sinta Guslia