Dimasa remajanya Risma (14) tak bisa bersuka cita seperti anak lain seusianya, karena tak ada yang dapat ia jadikan sandaran hidup kecuali sang pencipta, keadaan sang ibu tak bisa melihat, mendengar dan berbicara membuatnya sangat terbatas dalam menerima pekerjaan, yang ia lakukan kini adalah membuat lumpia goreng yang ia jual Rp.17.000 setiap bungkusnya, namun hasil penjualan lumpia goreng tak cukup untuk menutupi kebutuhan sehari-hari mereka, sehingga sepulang sekolah Risma biasanya menjadi pekerja harian lepas, menjadi buruh di kebun atau mengajar anak-anak di kampungya mengaji, hal ini terus ia lakukan karena kecintaannya terhadap sekolah, ia tak mau putus sekolah meskipin keadaannya memprihatinkan .

Team Relawan Laznas Rumah Yatim Area Jawa Barat , pada Jum’at (13/5) team relawan Laznas Rumah Yatim Jawa Barat menyambangi kediaman risman di Kampung Ciparanje RT 02 /05, Sirnajaya ,Pasir Wangi ,Garut , team relawan menyerahkan bantuan berupa santuanan tunai serta bahan pokok bagi Risma dan ibunya, senyuman serta wajah sumringah Risma tak dapat ia sembunyikan saat menerima bantuan dari team relawan Laznas Rumah Yatim Jawa Barat, doa tulus bagi seluruh pejuang kebaikan serta para relawan pun mengalir dari lisan nya.

Ayo sisihkan sebagian rejeki untuk anak-anak kurang beruntung lainnya , dengan klik tombol donasi dan tunaikan sedekah terbaik anda.