Home / Rubrik / Berita

Donasimu Wujudkan Harapan Santri Ponpes Al-Qomariah Miliki MCK Layak

gambar-headline
Jabodetabek Post Views: 50

Alhamdulillah pembangunan sarana MCK Pondok Pesantren Al-Qomariah yang berlokasi di Kampung Palawijo, Desa Manglid, Kecamatan Cibitung, Pandeglang telah rampung dan telah diresmikan pada Rabu (1/3) Kemarin.

Kini para santri bisa melakukan kegiatan MCK dan berwudhu tanpa harus berjalan sejauh 200 meter lagi. 

"Alhamdulillah para santri sangat senang karena harapan mereka memiliki sarana MCK dekat, aman dan nyaman telah terwujud. Terima kasih kepada para donatur yang telah membantu Rumah Yatim mewujudkan harapan mereka," papar Eri Piatna, salah satu relawan Rumah Yatim Jabodetabek, Kamis (2/3).

Eri melanjutkan jika kegiatan peresmian MCK Ponpes Al-Qomariah dihadiri oleh Sekdes Desa Manglid Yudi Anggara, Sekertaris BPD Desa Manglid ibu Herlina, Pengurus Ponpes Ustad Munir, Wali santri dan seluruh santri Ponpes Al-Qomariah.

"Mereka sangat mengapresiasi pembangunan ini, tidak lupa mereka pun mengucapkan banyak terima kasih kepada para donatur yang telah membantu mewujudkan pembangunan MCK ini," ujarnya.

Eri berharap, pembangunan MCK ini bisa memberikan banyak manfaat dan berkah untuk pengurus dan santri Ponpes Al-Qomariah. Serta menjadi amal jariyah dan berkah untuk seluruh donatur Rumah Yatim dan warga setempat yang turut membantu menyelesaikan pembangunan ini.

Diketahui, kegiatan pembangunan MCK ini hanya berlangsung selama 12 hari saja. Semua ini bisa terjadi berkat semangat gotong royong pengurus, santri, wali santri dan warga sekitar dalam menyelesaikan pembangunan ini.

Saat ini ponpes Al-Qomariah memiliki sebanyak 40 santri yang berstatus yatim dan dhuafa. 

Ponpes ini sudah berdiri sejak 17 tahun lalu, selama itu ponpes ini tidak memiliki sarana MCK dan belum pernah direnovasi secara besar-besaran.

Setiap hari, para santri tidur, belajar dan beribadah di bangunan bilik bambu yang sudah lapuk dan hampir roboh. Jika ingin melakukan kegiatan MCK ataupun wudhu, para santri harus berjalan kaki sejauh 200 meter ke salah satu sumber air yang dibendung di aliran sungai.

Kondisi ekonomi pengurus dan wali santri yang terbatas membuat mereka kesulitan untuk sekedar membangun sarana MCK disana.

 

#Pejuang kebaikan, mari bersama kita lanjutkan aksi kebaikan ini. 

Mari bantu bangunkan tempat belajar, ibadah dan beristirahat yang nyaman, layak serta aman untuk para santri. Agar mereka bisa semakin bersemangat lagi dalam menuntut ilmu agama.

Salurkan donasi terbaikmu melalui Rumah Yatim. Semoga bantuan yang diberikan para donatur bisa menjadi berkah dan amal jariyah.

 

 

 

 


Author

img-author

Sinta Guslia

2 tahun yang lalu