Home / Rubrik / Berita

Rumah Yatim Jawa Barat Salurkan Bantuan Peduli Sehat pada Pak Aep dan Anak-Anaknya Korban Ledakan Gas LPG

gambar-headline
Kabupaten Garut Post Views: 41

Pada Senin, (07/10/24) Lembaga Amil Zakat Nasional Rumah Yatim area Jawa Barat telah menyalurkan program kesehatan bantuan peduli sehat pada Pak Aep Saripudin korban luka bakar akibat gas meledak. 

 

Bantuan yang diberikan berupa uang tunai dan pendampingan. Sebelum itu tim relawan Laznas Rumah Yatim Jawa Barat menjemput Pak Aep di kediamannya menggunakan Ambulance Rumah Yatim yang beralamat di Kp Keboncau, Rt05/06, Desa Campaka, Kecamatan Malangbong, Kabupaten Garut. Selanjutnya diantar ke Rumah Sakit Al Ihsan Baleendah.

 

Kondisi terkini pak Aep sudah mulai membaik, namun dua anaknya masih belum sembuh, anak Pak Aep yang bungsu (Muhammad Athar) masih mengalami trauma akibat kejadian tempo hari.

 

Penyaluran yang diberikan merupakan hasil pengumpulan dana di portal crowdfunding milik Rumah Yatim, donasionline.id.

 

Keluarga ini adalah korban terbakar karena ledakan gas LPG. Tepatnya pada 12 Juni 2024 pukul 05.00 pagi. Mereka sekeluarga menjadi korban ledakan gas di rumahnya. 

 

Pada mulanya, pada saat Bu Siti, istrinya menyalakan kompor untuk masak cilok yang ia jual. Sebenarnya, kejadian bermula dari kebocoran tabung gas yang diduga telah bocor sejak malam sebelumnya. Akan tetapi sayangnya, tanpa menyadari kondisi gas yang bocor, ia menyalakan kompor kemudian ledakan pun terjadi.

 

Saat itu Pak Aep sedang duduk dan kedua anaknya Yusuf (8) dan Athar (4) sedang tidur. Masyarakat sekitar juga panik dan langsung membawa 1 keluarga ini ke Rumah Sakit, tubuh mereka hangus terbakar hingga melepuh.

 

Kondisi istri Pak Aep yang sangat parah, luka bakarnya mencapai hingga 75 persen dan harus segera operasi, kedua anaknya juga mengalami luka bakar serius. Sementara, Pak Aep mengalami luka bakar di bagian wajah dan tangan.

 

Selama ini istrinya di rawat di salah satu Rumah Sakit untuk perawatan lebih lanjut, namun sedihnya tanggal 18 Juni kemarin istrinya meninggal dunia, sedangkan Pak Aep dan kedua anaknya dalam perwatan di RSUD lain sebab ketersediaan ruangan.

 

Sayangnya, Pak Aep sekeluarga tidak memiliki BPJS yang dapat menanggung biaya pengobatan mereka. Upah Pak Aep sebagai pekerja di toko tidak mencukupi, terutama ia sekarang tidak bisa bekerja. 

 

Pak Aep pun sangat bersyukur bisa mendapatkan bantuan peduli sehat dari Rumah Yatim Jawa Barat sehingga pengobatan dan kebutuhan kesehatan ia dan keluarga dapat tercukupi. 

 

Semoga bantuan yang diberikan dapat bermanfaat bagi kesembuhan keluarganya serta mampu mendatangkan keberkahan rezeki bagi para donatur yang telah peduli dan membantu melalui program ini. 

 

Ayo kita selalu dukung aksi kebaikan para relawan dan juga program-program yang ada di Rumah Yatim dengan memberikan infaq, sodaqoh serta tunaikan zakat di rumah-yatim.org silahkan klik tombol donasi.

 


Author

img-author

Ridho Nur Hidayatulloh

8 bulan yang lalu