Masyarakat middle class bisa disebut kelompok sosial yang memiliki pendapatan dan kehidupan yang diposisi antara kelas pekerja dan kelas atas. Mereka mempunyai kebutuhan primer dan sekunder yang terpenuhi, namun tidak terlalu kaya maupun miskin.
Masyarakat kelas menengah (middle class) adalah kelas di masyarakat yang posisinya berada di tengah-tengah. Tetapi, agak susah untuk mengklasifikasikan kelas menengah secara pasti.
Karena kelompok masyarakat ini bisa mewakili dari berbagai kalangan, apabila dilihat dari aspek penghasilan maka dapat dibedakan antara kaya dan miskin, sementara dari kelas sosial dibedakan antara kelas atas dan kelas bawah.
Akan tetapi terdapat beberapa ahli yang telah mendefinisikan kelas menengah yang dilihat dari segi penghasilannya.
Kelas Menengah di Indonesia
Seperti dilansir dari berbagai sumber, Bank Dunia (World Bank) telah membahas mengenai masyarakat kelas menengah di Indonesia. Hal tersebut ditulis pada laporannya berjudul Aspiring Indonesia: Expanding the Middle Class yang dirilis pada 2020.
Menurut dari hasil laporan tersebut tidak dilihat penduduk Indonesia hanya sebatas kaya dan miskin saja. Namun terdapat kelompok penting yang hadir dan berperan besar terhadap pertumbuhan ekonomi yaitu masyarakat kelas menengah.
Menurut Bank Dunia juga menyebutkan ada beberapa lapisan kelas masyarakat berdasarkan pola konsumsinya yaitu sebagai berikut.
- Miskin: masyarakat ini berada di bawah garis kemiskinan dengan nilai konsumsi sebesar Rp.354.000 per bulan.
- Rentan: masyarakat ini berada di atas garis kemiskinan tetapi rentan menjadi miskin dengan nilai konsumsi sebesar Rp 354.000 sampai Rp 532.000 per bulan.
-Calon kelas menengah: masyarakat kelas ini masih belum aman sepenuhnya, dengan nilai konsultasi sebesar Rp.532.000 hingga 1,2 juta perbulannya.
- Kelas menengah: masyarakat di kelas ini aman dari resiko jatuh ke miskin atau kelas rentan dengan nilai konsumsi sebanyak 1,2 juta hingga 6 juta perbulan.
- Kelas atas: masyarakat di kelas ini merupakan masyarakat yang paling sejahtera di Indonesia dengan nilai konsumsi lebih dari 6 juta Rupiah per bulan.
Pertumbuhan ekonomi yang tinggi merupakan salah satu faktor pengurangan kemiskinan paling cepat dalam sejarah. Sekarang telah banyak masyarakat kelas menengah yang tumbuh menyebar di Indonesia. Perlu diketahui kelompok tersebutlah yang menyusun hampir dari setengah konsumsi se-indonesia dan juga merupakan penggerak utama bagi pertumbuhan ekonomi.
Author
Ridho Nur Hidayatulloh