Rumah Yatim sebagai Lembaga Amil Zakat Nasional terus menyalurkan bantuannya guna membantu masyarakat prasejahteta, khususnya anak yatim dhuafa. Hal tersebut diwujudkan salah satunya melalui program kemitraan.
Kali ini, bantuan tersebut disalurkan Rumah Yatim Cabang Lampung di 5 Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) yang berada di kota Bandar Lampung.
Kelima LKSA tersebut diantaranya
1. LKSA Mustika Lampung di kelurahan Gedong Meneng, Kecamatan Rajabasa, Kota Bandar Lampung
2. LKSA Asmai Rahman Bandar Lampung di Kelurahan Labuhan Dalam, Kecamatan Tanjung Senang, Kota Bandar Lampung
3. LKSA Al Barokah Madani Lampung di Campang Raya, Kec. Sukabumi, Kota Bandar Lampung
4. LKSA Afifah Ahwa di Kelurahan Tanjung Baru, Kec. Sukabumi, Kota Bandar Lampung
5. LKSA Nurul Falah di Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Teluk Betung Barat, Kota Bandar Lampung,
Kepala asrama Rumah Yatim Kedaton Lampung, Firman menuturkan, Rumah Yatim memberikan bantuan dalam bentuk uang tunai. Adapun kegiatan penyerahan bantuan ini dilaksanakan masing-masing LKSA tersebut.
"Alhamdulillah kedatangan kami disambut hangat oleh pengurus dan anak asuh dari masing-masing LKSA. Mereka sangat senang dan bersyukur bisa menerima bantuan ini," ujarnya.
Lebih lanjut, Firman menyampaikan jika bantuan ini diberikan untuk membantu memenuhi kebutuhan pangan dan pendidikan anak asuh di masing-masing LKSA.
"Mudah-mudahan bantuan ini bisa memberikan manfaat dan berkah untuk anak-anak maupun para pengurus nya. Terima kasih kepada semua donatur yang telah mendukung program Rumah Yatim, semoga Allah membalas semua kebaikan para donatur dengan sebaik-baiknya balasan," tuturnya.
Mewakili keluarga besar LKSA Al Barokah Madani, Muhammad Suhada mengucapkan banyak terima kasih kepada Rumah Yatim khususnya para donatur yang telah memberikan bantuan ini
"Saya dari LKSA Al Barokah Madani mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya atas bantuan kemitraan dari Rumah Yatim dan para donatur, mudah-mudahan kita semua mendapatkan keberkahan dari Allah. Semoga Allah membalas kebaikan Rumah Yatim dan para donatur, ujarnya.
Author
Sinta Guslia