Home / Rubrik / Berita

Pak Mahmud Pedagang Asongan Difabel, Bahagia Bisa Dapatkan Bantuan Biaya Hidup dari Rumah Yatim Jabodetabek

gambar-headline
Jakarta Timur Post Views: 21

Pada Jum'at, (26/07/24) Lembaga Amil Zakat Nasional Rumah Yatim regional Jabodetabek telah melaksanakan penyaluran program kemanusiaan bantuan biaya hidup untuk pak Mahmud. 

 

Tim relawan Rumah Yatim regional Jabodetabek memberikan bantuan biaya hidup ini secara langsung kepada Pak Mahmud di kediamannya yang beralamat Jl. Radjiman Widyodiningrat RT.8/RW.4, KOTA ADM, Kecamatan Cakung, Kota Jakarta Timur. 

 

Dengan jenis bantuan yang diberikan ialah berupa uang tunai untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari Pak Mahmud. 

 

Penyaluran yang diberikan merupakan hasil pengumpulan dana di portal crowdfunding milik Rumah Yatim, donasionline.id.

 

Pak Mahmud seorang bapak difabel yang harus berjuang demi melanjutkan hidup tanpa anak dan istri disampingnya. 

 

Sesudah kecelakaan yang menimpanya 26 tahun yang lalu, kedua kakinya terpaksa diamputasi sehingga ia tidak mampu berjalan dengan normal. Lalu, pak Mahmud harus kehilangan kedua anaknya ketika masih di dalam kandungan, disusul sang istri 2 bulan yang lalu karena penyakit yang diderita.

 

Upaya melanjutkan hidup, pak Mahmud menjadi penjual asongan di sekitaran lampu merah. Dengan menggunakan kursi roda, pak Mahmud banting tulang dari pagi sampai sore hari berharap dagangannya laku terjual. 

 

Barang dagangan yang dijual merupakan milik sendiri yang ia beli terlebih dahulu kemudian dijual lagi.

 

Biasanya pak Mahmud hanya memperoleh uang Rp10.000 per hari, namun itu juga sering kurang karena tergantung dari banyaknya rokok yang laku terjual. Upah tersebutlah yang ia gunakan untuk membeli beras.

 

"Saya harus kerja dulu pak baru bisa beli nasi. Biasanya saya makan itu sore karena uangnya hanya cukup untuk makan satu kali saja," ucap pak Mahmud. 

 

Pak Mahmud juga sering disangka pengemis oleh orang-orang karena kondisinya. Bahkan, ia juga pernah ditangkap oleh Satpol PP karena ini.

 

"Sedih saya pak dilihatin orang segitunya karena kondisi saya. Tapi, mau gimana lagi saya harus tetap kerja untuk melanjutkan hidup," lirihnya. 

 

Kontrakan yang sekarang di tempati pun telah menunggak. Pemilik kontrakan meminta untuk segera membayar apabila ia tidak ingin diusir. 

 

Namun berkat bantuan biaya hidup dari Rumah Yatim Jabodetabek ini, Pak Mahmud sangat bahagia dan bersyukur sekali karena kebutuhan hidupnya menjadi tercukupi dan sangat terbantu. 

 

Semoga bantuan yang diberikan dapat bermanfaat untuk Pak Mahmud, serta menjadi amal jariyah bagi para donatur yang sudah membantu melalui program kemanusiaan ini. 

 

Ayo kita selalu dukung aksi kebaikan para relawan dan juga program-program yang ada di Rumah Yatim dengan memberikan infaq, sodaqoh serta tunaikan zakat di rumah-yatim.org silahkan klik tombol donasi.


Author

img-author

Ridho Nur Hidayatulloh

11 bulan yang lalu