Rumah Yatim cabang Kalimantan Barat menyerahkan santunan biaya hidup kepada keluarga almarhum kakek Suhardi, mustahik binaan Rumah Yatim di Kuburaya.

Santunan yang berasal dari aksi penggalangan dana Rumah Yatim secara daring di platform donasionline.id ini diterima langsung oleh Suryani selaku perwakilan dari almarhum kakek Suhardi.

“Kami dari Rumah Yatim turut berduka cita atas meninggalnya kakek Suhardi. Semoga almarhum diberikan tempat yang terbaik oleh Allah, serta keluarganya diberikan ketabahan dan kesabaran,” ungkap Abdurrohim kepala cabang Rumah Yatim Kalbar.

Ia melanjutkan jika santunan ini akan digunakan untuk acara tahlilan 100 harian kakek Suhardi.

Sejak bercerai dengan istrinya, kakek Suhardi tinggal seorang diri, anak-anak kakek ikut dengan istrinya dan tidak pernah mengunjungi kakek Suhardi.

Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, kakek bekerja sebagai pencari rongsokan. Namun sejak tragedi tabrak lari yang menimpanya di tahun 2018 lalu, kakek tidak bisa bekerja lagi dan hanya mengandalkan belas kasihan tetangga sekitar.

Pasca kecelakaan tersebut, kaki kakek lumpuh, tangan kirinya tidak bisa difungsikan dengan normal, bicara sudah tidak bisa dengan jelas dan susah bergerak.

"Mudah-mudahan bantuan ini bisa memberikan berkah dan manfaat untuk semuanya, terima kasih kepada para donatur yang telah membantu kakek Suhardi melalui Rumah Yatim, semoga bantuan ini bisa menjadi berkah, kebaikan dan ladang pahala untuk para donatur," tutur Abdurrohim.