Raut wajah bahagia tidak dapat disembunyikan Yonathan (11), anak yatim penjual ikan asin keliling di Kuala Secapah, Kecamatan Mempawah Hilir, Kabupaten Mempawah, saat menerima bantuan biaya hidup berupa uang tunai dari Rumah Yatim cabang Kalimantan Barat.
Yonathan mengaku sangat bersyukur dan senang bisa menerima bantuan ini
"Terima kasih Rumah Yatim dan donatur atas semua bantuan ini. Saya dan ibu sangat senang menerimanya. Semoga Rumah Yatim semakin sukses dan para donatur diberikan kesehatan, rezeki yang berlimpah dan berkah dan dimudahkan semua urusannya oleh Allah," ujarnya.
Sementara itu, menurut penuturan Abdurrohim, kepala cabang Rumah Yatim Kalbar, bantuan yang diberikan kepada Yonathan berasal dari donasi para donatur di platform penggalangan dana resmi Rumah Yatim di donasionline.id . Bantuan tersebut diberikan untuk membantu memenuhi kebutihan hidup Yonathan dan ibunya.
"Kata Yonathan bantuan ini akan digunakan untuk membeli bahan pokok, bayar listrik, modal jualan dan untuk membeli perlengkapan sekolah. Mudah-mudahan bantuan ini bisa memberikan banyak manfaat serta berkah untuk Yonathan dan ibunya," ungkapnya.
Sejak sang ayah meninggal dunia karena tenggelam di laut ketika mencari ikan, Yonathan hanya tinggal bersama ibunya. Sehari-hari ibu Yonathan bekerja sebagai penjual ikan asin buatannya. Sang Ibu jualan di dalam rumah karena kondisinya yang sering sakit.
Tidak tega melihat ibunya, Yonathan berinisiatif membantu. Setiap pulang sekolah ia membeli ikan di pengepul lalu membantu sang ibu membuat ikan asin mulai dari membersihkan ikan, memberi garam, hingga menjemur. Ikan asin ini siap dijual setelah 2 sampai 3 hari dijemur
Setelah selesai menbantu, Yonathan bergegas jualan ikan asin yang sudah kering. Agar jualannya laku banyak, ia rela keliling sejauh 3 kilometer.
Penghasilan yang didapat Yonathan tidaklah menentu. Nantinya penghasilan tersebut separuh diberikan kepada sang ibu dan separuh lagi ditabungnya untuk membayar tunggakan buku ke sekolah.
Diketahui, Yonathan dan ibunya merupakan mualaf, tahun 2019 lalu mereka memeluk agama islam. Yonathan bercita-cita menjadi TNI, ia ingin membanggakan dan membahagiakan sang ibu.
Author
Sinta Guslia