Home / Rubrik / Berita

Lakukan Langkah Ini Ketika Mengalami Mimpi Buruk

gambar-headline
Bandung Post Views: 933

Mimpi sering disebut dengan bunga tidur. Namun banyak dari masyarakat kita kerap kali mengartikan mimpi yang mereka nilai buruk dengan kesialan. Misalnya, saat ada yang bermimpi buang air besar, ada yang mengartikan, orang tersebut akan mendapatkan sial.

Di beberapa daerah, kalau ada yang mimpi seperti itu mereka disarankan saat terbangun untuk mencoret tanah agar tidak sial.

 

Sebenarnya, bagaimana menurut islam soal mimpi buruk? 

Berdasarkan hadist Al Bukhari

“Mimpi ada tiga. Kata hati, mimpi mengkhawatirkan yang datang dari setan dan kabar bahagia dari Allah. Barang siapa yang bermimpi sesuatu yang tak disukai, maka jangan ceritakan pada siapa pun, berdiri lalu shalatlah!” (HR al-Bukhari).

 

Berdasarkan hadits diatas, Rasulullah menjelaskan bahwa mimpi baik datangnya dari Allah dan mimpi buruk datangnya dari setan. 

Lantas apa yang harus kita lakukan ketika mengalami mimpi buruk? 

Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan ketika mengalami mimpi buruk menurut ajaran islam

 

1. Meludah ke Kiri Tiga Kali

Saat terbangun dari mimpi buruk, meludahlah tiga kali ke arah kiri untuk mengusir setan yang menjadi penyebab datangnya mimpi buruk. Rasulullah bersabda:

“Apabila salah seorang kamu bermimpi dengan mimpi yang tidak disenanginya, maka hendaklah ia meludah ke kiri tiga kali, berlindunglah kepada Allah dari gangguan syetan tiga kali…” (HR. Muslim).

 

Imam Nawawi juga menjelaskan dalam kitab Al-Adzkar halaman 92, yaitu bisa dengan meniup tanpa mengeluarkan ludah:

“Mimpi yang baik bersumber dari Allah. Dan mimpi buruk datangnya dari setan. Maka barangsiapa bermimpi yang dibenci (mimpi buruk), hendaknya ia meludah ke kiri sebanyak tiga kali dan mohon perlindungan kepada Allah dari setan. Maka sesungguhnya mimpi itu tidak akan membahayakannya” (Muttafaq Alaih)

 

2. Mengubah Posisi Tidur

Masih dalam hadits yang sama, setelah meludah ke kiri tiga kali, segeralah mengubah posisi tidur. Apabila posisi tidur semula menghadap kiri, maka berbaliklah dengan menghadap kanan.

 

3. Tidak Menceritakan kepada Orang Lain

Ketika mengalami mimpi buruk, hendaklah umat Muslim tidak menceritakannya kepada orang lain. Hal ini sebagaimana sabda Rasulullah yang artinya:

"Jika setan mempermainkan salah satu dari kalian dalam mimpinya, maka hendaklah tidak menceritakannya kepada orang-orang." (HR. Muslim)

Masih dalam hadits yang sama, diriwayatkan bahwa ada seorang pria bercerita kepada Rasulullah bahwa dia bermimpi seakan-akan melihat kepalanya putus menggelinding lalu mengikutinya. Kemudian, Rasulullah bersabda:

"Janganlah kamu beritahukan kepada siapa pun tentang permainan setan kepadamu dalam mimpi tersebut." (HR. Muslim)

 

Dalam riwayat lainnya, Rasulullah bersabda:

"Dan jika dia melihat mimpi yang dia tidak sukai, maka sesungguhnya mimpi itu berasal dari setan. Maka hendaklah dia berlindung dari kejahatannya dan tidak menceritakan kepada siapa pun, sesungguhnya itu tidak akan membahayakannya." (HR. Bukhari)

 

4. Membaca Ta'awudz

Ketika terbangun dari mimpi, sebaiknya umat Muslim membaca ta'awudz yang dimaksudkan untuk mengusir setan. Hal ini sebagaimana sabda Rasulullah:

"Jika salah satu dari kalian melihat mimpi yang tidak disukai, maka hendaklah dia meludah ke kiri tiga kali, dan hendaklah dia berlindung kepada Allah dari setan tiga kali (membaca ta'awudz tiga kali), dan hendaklah dia mengubah posisi tidurnya."(HR. Muslim)

Bacaan ta'awudz yang bisa dilafalkan:

A'udzubillahi minassyaiithaa nirrajiim.

Artinya: "Aku berlindung kepada Allah dari godaan setan yang terkutuk."

 

5. Salat Dua Rakaat

Dirikanlah salat dua rakaat setelah terbangun dari mimpi buruk. Salat juga menjadi salah satu cara untuk menenangkan hati dan pikiran dari kegelisahan setelah bermimpi buruk. Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah bersabda:

"Barang siapa melihat mimpi yang tidak dia sukai, hendaklah dia mendirikan salat, dan tidak menceritakannya kepada orang lain." (HR. Muslim)

 

Doa Mimpi Buruk Sesuai Sunnah Rasulullah

 

Sebelum kembali tidur, umat Muslim dianjurkan untuk membaca doa mimpi buruk. Doa yang diajarkan Rasulullah setelah mengalami mimpi buruk adalah sebagai berikut:

Allaahumma innii a'uudzubika min 'amalisy syaithooni wa sayyiaatil ahlaami.

Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya aku mohon perlindungan-Mu dari perbuatan setan dan mimpi-mimpi yang buruk." (HR. Hakim)

 

Semoga bermanfaat 

 


Author

img-author

Sinta Guslia

1 tahun yang lalu