Home / Rubrik / Berita

Perjuangan Nek Niang Rawat Suami Sakit Berbuah Perhatian dari Rumah Yatim

gambar-headline
Sulawesi Selatan Post Views: 20

Usia nek Niang (65) memang sudah lanjut, namun semangatnya dalam mencari nafkah sangatlah membara mengalahkan anak-anak muda.

Demi memenuhi kebutuhan hidup bersama suaminya yang tengah sakit stroke, nek Niang rela setiap hari bekerja memulung mencari botol bekas. Pekerjaan ini dilakukan nek Niang setelah dirinya selesai mengurus semua keperluan suaminya.

 

Diketahui, sudah 3 tahun suami nek Niang sakit stroke dan hanya bisa terbaring lemah di kasur. Dengan penuh cinta, nek Niang selalu sabar mengurus suaminya. Bahkan ia rela tidak makan demi melihat suaminya kenyang.

"Tiap hari nenek memulung dari pagi sampai sore. Pertama nenek memulung dari pagi sampai siang, terus pulang dulu buat sholat dan ngurus suami, setelah itu nenek memulung lagi sampe sore. Penghasilan nenek setiap hatinya ga tentu, paling kecil 5 ribu dan paling besar 15 ribu," ujar nek Niang.

 

Ia melanjutkan jika penghasilannya dikumpulkan untuk membeli beras dan bayar kontrakan.

Saat ini, nek Niang dan suaminya tinggal disebuah rumah kontrakan yang terbuat dari bambu di Desa Tonrokassi, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto. Meski harga kontrakannya murah, nek Niang selalu menunggak bayarnya dikarenakan uangnya sering terpakai untuk membeli beras.

 

"Kalau beras keburu habis dan uang hasil mulung sedikit, ya terpaksa nenek pake uang tabungan untuk bayar kontrakan. Nenek ga mau kakek kelaparan, kasihan kakek lagi sakit. Yang bisa nenek lakukan ya kerja keras biar dapat uang banyak, biar bisa makan dan bayar kontrakan," ujarnya.

 

Sungguh luar biasa sekali rasa cinta nek Niang pada suaminya. Ia rela kerja keras dan kelaparan demi suaminya. Dalam doanya, nenek ingin suaminya kembali sehat agar bisa menjalani aktivitas bersama dengannya.

 

Sebagai bentuk dukungan atas perjuangan nek Niang, Rumah Yatim cabang Sulawesi Selatan memberikan bantuan biaya hidup berupa uang tunai. Bantuan ini berasal dari aksi penggalangan dana Rumah Yatim secara daring di platform donasionline.id 

"Alhamdulillah nek Niang sangat terharu ketika menerima bantuan ini, berkali-kali beliau mengucapkan terima kasih kepada Rumah Yatim dan para donatur yang telah memberikan bantuan ini. Beliau berdoa semoga bantuan ini bisa menjadi berkah dan ladang pahala untuk para donatur dan tim Rumah Yatim," tutur Abdul, salah satu relawan Rumah Yatim Sulawesi Selatan.

 

Ia berharap, bantuan ini bisa memberikan banyak manfaat, berkah dan bisa meringankan beban nek Niang dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.

 


Author

img-author

Sinta Guslia

4 bulan yang lalu