Puluhan lansia prasejahtera di Kampung Zakat Reborn, Desa Masiraan, Kecamatan Pandawan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah menerima bantuan biaya hidup dari Rumah Yatim cabang Kalimantan Selatan pada Rabu (19/2) kemarin.
Kegiatan pembagian bantuan ini didampingi langsung oleh kepala Kemenag Hulu Sungai Tengah Drs. H. M.Rusdi Hilmi dan kepala desa Masiraan.
Menurut penuturan Abdullah, kepala cabang Rumah Yatim Kalimantan Selatan, ada sebanyak 20 lansia menerima bantuan ini. Mayoritas dari mereka bekerja sebagai buruh tani dan buruh ternak itik dengan penghasilan yang tidak menentu. Seringkali mereka kesulitan untuk membeli kebutuhan sehari-hari .
"Alhamdulillah para penerima manfaat sangat antusias dan senang ketika menerima bantuan ini, mereka mengatakan bantuan ini sangat berarti dan membantu," ujarnya.
Lebih lanjut Abdullah mengatakan jika Kemenag Hulu Sungai Tengah dan Kades Masiraan memberikan apresiasinya kepada Rumah Yatim yang telah membantu warga Kampung zakat reborn. Mereka berharap kedepannya Rumah Yatim bisa kembali membantu warganya.
"Meskipun bantuan yang diberikan tidak banyak, kami berharap bantuan ini bisa meringankan beban mereka serta bisa membantu memenuhi kebutuhan mereka selama beberapa hari kedepan,"harapnya.
Selain memberikan bantuan biaya hidup, Rumah Yatim pun menyalurkan 4 program bantuan lainnya disana. Keempat program tersebut diantaranya bantuan bahan pokok untuk 20 keluarga, beasiswa untuk 20 anak, bantuan Al-Qur'an sebanyak 30 buah, bantuan iqro sebanyak 25 buah dan santunan da'i kepada 2 guru ngaji sukarela.
Bantuan tersebut merupakan amanah dari realisasi titipan zakat, infak, dan sedekah donatur kepada Rumah Yatim. Selain itu, bantuan ini pun menjadi bukti keseriusan Rumah Yatim dalam upaya mengentaskan permasalahan sosial ekonomi yang ada di masyarakat.
Author
Sinta Guslia