Frangky Aditia Rangga (40) bersama anaknya yang masih berusia 4 tahun sudah enam bulan tinggal di masjid. Selama 6 bulan itu ia dan anaknya sudah 2 kali pindah masjid. Saat ini ia tinggal di masjid Al Muhtadin yang berada di Dusun Turen, Desa Sardonoharjo, Kec. Ngaglik, Kabupaten Sleman.

Menurut informasi yang didapat Sri salah satu tim relawan Rumah Yatim cabang Yogyakarta, selama tinggal di masjid Al Muhtadin Frangky bekerja sebagai marbot masjid, kadang ia juga bekerja serabutan bantu-bantu warga sekitar. 

"Jadi pak Frangky ini sebelumnya tinggal di daerah Wonosari Gunungkidul, namun sejak istrinya meninggal 6 bulan lalu, ia memilih pergi sembari membawa anaknya. Karena tidak punya uang akhirnya pak Frangky tinggal di masjid," ujarnya.

Sri melanjutkan jika Frangky berasal dari Tangerang dan dulu ia dan istrinya tinggal di Tangerang. Namun dikarenakan di Tangerang hidupnya sangat kekurangan, akhirnya Frangky memilih pindah ke kampung halaman istrinya di Wonosari Gunungkidul.

Bermodalkan uang hasil menjual barang berharga di Tangerang, Frangky dan istrinya pindah ke Wonosari dan membuka usaha jual beli jambu mete disana. 

"Sebenarnya pak Frangky usahanya sudah mulai maju, tapi sejak istrinya meninggal pak Frangky tidak mau melanjutkan usahanya dan memilih untuk pergi dari Wonosari. Ya sekarang pak Frangky dan anaknya tinggal di masjid sini, pak Frangky berharap bisa kembali ke Tangerang atau tinggal di kontrakan, agar ia dan anaknya bisa hidup lebih nyaman," tutur Sri.

Untuk membantu Frangky, Rumah Yatim cabang Yogyakarta memberikan bantuan biaya hidup berupa uang tunai. Bantuan ini diberikan untuk membantu Frangky memenuhi kebutuhan sehari-hari bersama anaknya.

"Mudah-mudahan bantuan ini bisa memberikan manfaat dan berkah untuk pak Frangky juga anaknya. Kami doakan semoga secepatnya pak Frangky bisa tinggal di kontrakan dan punya usaha ataupun pekerjaan tetap, agar kehidupannya membaik, juga anaknya bisa sekolah," ungkapnya.