Rumah Yatim cabang Kalimantan Selatan memberikan beasiswa selama 3 tahun kepada puluhan anak yatim dhuafa di Kampung Zakat Reborn Desa Masiraan, Kecamatan Pandawan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah pada Rabu (19/2) kemarin.

Beasiswa sebesar Rp. 45.000.000; ini nantinya akan diberikan tiap bulan untuk memenuhi kebutuhan pendidikan mereka seperti membeli perlengkapan sekolah dan lainnya. 

Menurut informasi dari Abdullah Kepala Cabang Rumah Yatim Kalsel, ada sebanyak 20 anak menerima bantuan ini. Sebelum dibagikan, beasiswa diserahkan secara simbolis kepada anak-anak tersebut yang didampingi oleh kepala Kemenag Hulu Sungai Tengah Drs. H. M.Rusdi Hilmi dan kepala desa Masiraan.

"Alhamdulillah kegiatan penyerahan beasiswa berlangsung lancar, anak-anak sangat senang menerima nya. Kepala kemenag dan kades pun mengapresiasi ini," ucapnya.

Abdullah melanjutkan jika beasiswa ini diberikan sebagai wujud kepedulian Rumah Yatim terhadap pendidikan anak yatim dan dhuafa di Indonesia. "Meskipun tidak banyak, kami berharap beasiswa ini bisa memberikan manfaat, berkah dan bisa meringankan beban orang tua anak," tutupnya.

Selain memberikan beasiswa, Rumah Yatim pun membagikan 4 program bantuan lain untuk masyarakat di Kampung Zakat Reborn Masiraan. Adapun bantuan yang diberikan yakni bantuan bahan pokok untuk 20 keluarga dhuafa, bantuan biaya hidup untuk 20 lansia prasejahtera, 30 buah Qur'an, 25 buah buku iqro dan santunan da'i untuk guru ngaji sukarela.

"Saya mewakili pemerintah Hulu Sungai Tengah mengucapkan banyak terima kasih kepada Rumah Yatim dan para donatur yang telah memberikan bantuan ini. Insya Allah bantuan ini akan sangat berarti untuk mereka. Terima kasih sudah memberikan beasiswa kepada anak-anak di Kampung Zakat, walaupun sedikit namun berkelanjutan selama 3 tahun. Semoga bantuan ini bisa memberikan banyak manfaat dan berkah untuk semuanya," tutur Kepala Kemenag Hulu Sungai Tengah Drs. H. M.Rusdi Hilmi.