Tasbi (9) anak tangguh penjual kerupuk keliling di Masale, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar kembali menerima bantuan biaya hidup dari Rumah Yatim cabang Sulawesi Selatan.

Jika sebelumnya Tasbi menerima bantuan berupa uang tunai, kini ia menerima bantuan berupa uang tunai, sembako dan perlengkapan mandi mencuci. Bantuan ini berasal dari aksi penggalangan dana Rumah Yatim secara daring di platform donasionline.id. 

"Alhamdulillah aku senang sekali bisa dapat lagi bantuan dari para donatur Rumah Yatim, terima kasih. Semoga Allah membalas semuanya," ucap Tasbi.

Ia melanjutkan jika bantuan sebelumnya pakai untuk membayar tunggakan kontrakan dan membeli kebutuhan sehari-hari. "Untuk bantuan kali ini mau aku gunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, biaya berobat ibu, bayar kontrakan, modal jualan dan membeli perlengkapan sekolah. Jika ada sisa May aku ditabung untuk kebutuhan lainnya," tuturnya 

Diketahui sejak ditinggal pergi ayahnya dua tahun lalu, Tasbi tinggal bersama ibunya disebuah kontrakan panggung yang berdinding seng. Ibu Tasbi tidak bisa bekerja karena sakit dibagian tangan dan kaki.

Agar bisa terus menyambung hidup dan sekolah, Tasbi memutuskan untuk jualan kerupuk keliling setiap pulang sekolah. Kerupuk yang dijual Tasbi merupakan milik orang lain. Ia diupah antara 10 sampai 4 ribu rupiah, tergantung banyak tidaknya kerupuk yang terjual. Nantinya penghasilannya itu digunakan untuk membeli bahan pokok dan nabung bayar kontrakan.

Dikarenakan penghasilannya kecil, Tasbi dan ibunya sering makan dengan nasi tanpa lauk. Tidak hanya itu, ia pun sering sekali kesulitan membawa ibunya berobat, membayar kontrakan dan membeli kebutuhan sekolahnya.

"Alhamdulillah bantuan biaya hidup amanah dari para donatur sudah diberikan kepada Tasbi. Mudah-mudahan bantuan ini bisa memberikan banyak manfaat dan berkah untuk Tasbi juga ibunya. Terima kasih kepada semua donatur yang telah membantu Tasbi melalui Rumah Yatim, semoga bantuan ini bisa menjadi berkah, kebaikan dan ladang pahala untuk para donatur," tutur Abdul salah satu relawan Rumah Yatim Sulawesi Selatan.

.