Pada umumnya seseorang yang telah lanjut usia akan menghabiskan masa tuanya dengan bersantai, beribadah dan bermain bersama cucunya dirumah.
Namun tidak semua lansia mempunyai nasib yang sama, mereka yang hidup dalam kondisi ekonomi terbatas harus menghabiskan masa tuanya dengan bekerja keras demi bisa menyambung hidup.
Kakek Pradji (70) salah satunya. Di usia senjanya, warga Kalimendong, Kecamatan Leksono, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah ini mesti berjualan mainan keliling milik orang lain demi bisa menyambung hidup bersama istrinya.
Setiap harinya, kakek Pradji jualan menggunakan sepeda tuanya dari pukul 9 pagi hingga 5 sore. Jika dagangnnya laku banyak, kakek akan mendapatkan upah sebesar 15 sampai 20 ribu.
Sebenarnya kakek Pradji sudah lama jualan mainan keliling. Dulu ia bisa jualan keliling sampai berkilo-kilometer, tapi sudah beberapa bulan ini kakek jualannya tidak bisa jauh. Selain karena faktor usia, kakek pun mengalami sakit dibagian kaki pasca menjadi korban tabrak lari beberapa tahun lalu. Tidak hanya itu, ketika jualan pun kakek sering merasa sesak karena ia menderita sakit jantung. Meski kondisi fisiknya tidak sekuat dulu, Kakek Pradji tidak patah arang untuk terus berikhtiar mencari nafkah halal.
Untuk membantu kakek Pradji, Rumah Yatim cabang Yogyakarta memberikan bantuan biaya hidup berupa uang tunai kepada kakek Pradji. Bantuan ini diterima oleh sekretaris desa Kalimendong, di kantor desa Kalimendong.
Menurut Muhammad Iqbal, bantuan ditetapkan ke pihak Desa karena kakek Pradji dan istrinya sedang ada di luar kota. "Kakek Pradji dan istrinya kebetulan lagi ngga ada di Desa Kalimendong jadi bantuannya dititip ke pihak desa, insya Allah pihak Desa amanah dan akan langsung menyerahkannya ke kakek Pradji setelah kakek sudah ada di rumahnya" ujarnya.
Ia melanjutkan jika bantuan ini merupakan hasil penggalangan dana secara daring yang dilakukan Rumah Yatim di platform donasionline.id . Diharapkan bantuan ini bisa memberikan banyak manfaat, berkah dan bisa membantu meringankan beban kakek Pradji.
"Semoga bantuan ini pun bisa menjadi berkah, kebaikan dan ladang pahala untuk para donatur yang telah membantu kakek Pradji melalui Rumah Yatim," tutupnya.
Author
Sinta Guslia